Pengantar Teknologi Game
Nama : Rangga
Suwandi
NPM :
56412022
Kelas : 3IA25
·
Pengertian
Game
Definisi Game dan jenis-jenis game
Mungkin kita sudah tidak asing lagi
dengan istilah game, bahkan semua kalangan dari anak kecil sampai orang tua
pasti mengenal istilah ini. Saat ini sudah banyak bermacam-macam game yang
sudah beredar luas di luar sana. Tapi, apa sih pengertian game sebenarnya? Dan
apa saja jenis-jenisnya? Berikut akan dijelaskan apa sih pengertian game dan
jenis-jenisnya.
Berikut
ini adalah pengertian dan definisi game:
# JOHN C
BECK & MITCHELL WADE
Game
adalah penarik perhatian yang telah terbukti
Game
adalah lingkungan pelatihan yang baik bagi dunia nyata dalam organisasi yang
menuntut pemecahan masalah secara kolaborasi
# IVAN C.
SIBERO
Game
merupakan aplikasi yang paling banyak digunakan dan dinikmati para pengguna
media elektronik saat ini.
# FAUZI A
Game
merupakan suatu bentuk hiburan yang seringkali dijadikan sebagai penyegar
pikiran dari rasa penat yang disebabkan oleh aktivitas dan rutinitas kita
# SAMUEL
HENRY
Game
merupakan bagian tak terpisahkan dari keseharian anak, sedangkan sebagian orang
tua menuding game sebagai penyebab nilai anak turun, anak tak mampu
bersosialisasi, dan tindakan kekerasan yang dilakukan anak
# ANDIK
SUSILO
Game
adalah salah satu candu yang susah dihilangkan, bahkan ada yang
mengatakan bahwa candu game online setara dengan narkoba
# JOHN
NAISBITT
Game
merupakan sistem partisipatoris dinamis karena game memiliki tingkat
penceritaan yang tidak dimiliki film
# ALBERT
EINSTEIN
Game
adalah bentuk investigasi paling tinggi
# WIJAYA
ARIYANA & DENI ARIFIANTO
Game
merupakan salah satu kebutuhan yang menjadi masalah besar bagi pengguna
komputer, karena untuk dapat memainkan game dengan nyaman, semua komponen
komputernya harus memiliki kualitas yang baik, terutama VGA card-nya
Game
berasal dari bahasa inggris yang berarti permainan . Dalam setiap game terdapat
peraturan yang berbeda - beda untuk memulai permainannya sehingga membuat jenis
game semakin bervariasi . Karena salah satu fungsi game sebagai penghilang stress
atau rasa jenuh maka hampir setiap orang senang bermain game baik anak kecil ,
remaja maupun dewasa , mungkin hanya berbeda dari jenis game yang dimainkannya
saja .
Game
sendiri mempunyai dampak positif dan negatif pada kehidupan yang memainkannya .
Contoh dampak positif , misalnya : sebagai penghilang stres karena lelah
bekerja seharian , mungkin bermain game tepat untuk menghilangkan penat
tersebut . Lalu bagi anak - anak sebagai media untuk menambah kecerdasan otak
dan daya tanggap , dan masih banyak lagi dampak positif yang lainnya . Contoh
dampak negatif, misalnya : karena terlalu sering bermain game lupa untuk
melakukan pekerjaan yang lainnya , sehingga membuat pekerjaan lain menjadi
tertunda . Lalu jika bermain game di komputer terlalu lama akan merusak mata ,
dan lain sebagainya .
·
Sejarah Perkembangan Game.
Asal usul permainan video/video game terletak pada awal tabung sinar katoda berbasis pertahanan peluru kendali sistem pada akhir 1940-an. Program-program ini kemudian diadaptasi ke dalam permainan sederhana lainnya di era tahun 1950-an. Pada akhir 1950-an dan melalui tahun 1960-an, lebih banyak permainan komputer yang dikembangkan (kebanyakan di komputer mainframe), secara bertahap tingkat kecanggihan dan kompleksitasnya pu turut bertambah. Setelah periode ini, video game menyimpang ke berbagai platform: arcade, mainframe, konsol, pribadi komputer dan kemudian permainan genggam.
Perusahaan komersial pertama konsol
permainan video adalah Computer Space pada 1971, yang meletakkan dasar bagi industri
hiburan baru di akhir 1970-an di Amerika Serikat, Jepang, dan Eropa. tapi
ini perusahaan tidak bertahan lama ini sebagian besar disebabkan oleh banjir
dari video game yang datang ke pasar mengakibatkan keruntuhan total industri
game konsol di seluruh dunia, akhirnya menggeser dominasi pasar dari Amerika
Utara ke Jepang. Tapi inihanya mempengaruhi pasar game konsol, pasar game
komputer sebagian besar tidak terpengaruh. Generasi selanjutnya dari
konsol video game akan terus didominasi oleh perusahaan-perusahaan
Jepang. Walaupun beberapa upaya akan dilakukan oleh Amerika Utara dan
perusahaan-perusahaan Eropa, generasi keempat konsol, usaha mereka pada
akhirnya akan gagal. . Tidak sampai generasi keenam konsol permainan video akan
non-perusahaan Jepang merilis sebuah sistem konsol sukses secara komersial.
Pasar telah mengikuti jalan yang sama dengan beberapa kali gagal dilakukan oleh
perusahaan-perusahaan Amerika yang semuanya gagal di luar beberapa keberhasilan
terbatas dalam permainan elektronik genggam sejak dini. Saat ini hanya
perusahaan-perusahaan Jepang memiliki sukses besar konsol game handheld,
walaupun dalam beberapa tahun terakhir permainan genggam telah datang ke
perangkat seperti ponsel dan PDA .
Generasi
Pertama
Generasi pertama konsol permainan
video berlangsung dari tahun 1972, dengan rilis dari Magnavox Odyssey, hingga
1977, ketika “pong”-style produsen konsol meninggalkan pasar secara massal
karena pengenalan dan keberhasilan mikroprosesor berbasis konsol
Generasi
kedua
konsol generasi 2
Dalam sejarah komputer dan video
game, generasi kedua (biasa disebut sebagai awal era 8 bit atau kurang
lebih 4 bit era) dimulai pada tahun 1976 dengan merilis Fairchild Channel
F dan Radofin 1292 Advanced Programmable Video sistem. Di era generasi kedua
ini yang menjadi primadona konsol game adalah konsol game ATARI. Beberapa
contoh konsol game pada generasi kedua dapat dilihat disamping. Dari ki-ka
adalah Fairchild Channel F,Atari 2600, Magnavox Odyssey ver. 2 , Atari
5200
Generasi
Ketiga
Generasi ketiga dimulai pada tahun
1983 dengan dipasarkannya Jepang Family Computer tau lebih dikenal dengan nama
FAMICOM(kemudian dikenal sebagai Nintendo Entertainment System di seluruh
dunia). Walaupun konsol generasi sebelumnya juga menggunakan 8-bit processor,
pada akhir generasi inilah konsol rumah yang pertama kali diberi label oleh
mereka “bit”. Ini juga masuk ke mode sebagai sistem 16-bit seperti Mega Drive /
Genesis dipasarkan untuk membedakan antara generasi konsol. Di Amerika Serikat,
generasi ini di game ini terutama didominasi oleh NES / Famicom. Di era ini
pulalah terjadi perang konsol game yang pertama antara perusahaan konsol
Nintendo dengan SEGA.
konsol FAMICOM dan SEGA
Generasi
keempat
Generasi keempat atau biasa disebut
dengan era 16 bit,pada generasi ini NES mendapat sambutan hangat di seluruh
dunia, dan sebuah perusahaan bernama Sega mencoba menyaingi Nintendo. Pada
tahun 1988, Sega merilis konsol next-generation mereka, Sega Mega Drive (yang
juga dikenal dengan Sega Genesis). Konsol ini menyajikan gambar yang lebih
tajam dan animasi yang lebih halus dibanding NES. Konsol ini cukup berhasil
memberi tekanan, tetapi NES tetap bertahan dengan angka penjualan tinggi. Dua
tahun berselang, pada 1990, Nintendo kembali menggebrak dengan konsol next-gen
mereka, SNES (Super Nintendo Entertainment System). Selama 4 tahun, Nintendo
dan Sega menjadi bebuyutan, meskipun ada beberapa produsen seperti SNK dengan
NeoGeo-nya, NEC dengan TurboGrafx-16 dan Phillips CD-i, tapi kedua konsol
mereka begitu handal dan populer.
Tahun 1989
Nintendo merilis game-handheld, Game
Boy. Harga: $109.
NEC merilis video game sistem Turbografx-16, PC Engine versi Amerika Utara. Harga: $189.
Sega merilis video game system Sega Genesis. Harga: $249.
Atari merilis game-handheld berwarna pertama Atari Lynx. Harga: $149.
NEC merilis versi yang ditingkatkan dari console PC Engine mereka di Jepang, SuperGrafx. Hanya 5 judul game yang memanfaatkan video game ini dan tidak pernah dijual secara komersial di luar Jepang.
NEC merilis video game sistem Turbografx-16, PC Engine versi Amerika Utara. Harga: $189.
Sega merilis video game system Sega Genesis. Harga: $249.
Atari merilis game-handheld berwarna pertama Atari Lynx. Harga: $149.
NEC merilis versi yang ditingkatkan dari console PC Engine mereka di Jepang, SuperGrafx. Hanya 5 judul game yang memanfaatkan video game ini dan tidak pernah dijual secara komersial di luar Jepang.
Tahun 1990
Trip Hawkins keluar dari Electronic Arts dan mendirikan 3DO.
NEC merilis Turbografx CD ekspansi untuk Turbografx-16, mengupgrade sistem tersebut dengan CD-ROM. Harga: $399.
SNK merilis Neo-Geo (AES), untuk pertama kalinya sistem yang benar-benar membawa arcade ke rumah. Harga: $699.
SquareSoft merilis Final Fantasy pertama yang nantinya menjadi role-playing game terbaik di sistem console.
Sega merilis game-handheld Game Gear.
Microprose terbentuk.
NEC merilis versi hanheld dari Turbografx-16 console mereka, TurboExpress.
Tahun 1991
Commodore merilis video game rumahan berbasis CD, CDTV. Harga: $999.
Fujitsu merilis FM Towns Marty, console 32-bit pertama di dunia.
Nintendo merilis Super Nintendo. Harga: $199.
Joe Santulli dan Kevin Oleniacz mendirikan Digital Press, publikasi independent kolektor video game berbagai sistem.
Dua penerbit PC entertaintment utama, Cinemaware dan Epyx, tutup.
Tahun 1992
Philips merilis video game rumahan berbasis CD, CD-i.
Sega merilis ekspansi Sega CD untuk Sega Genesis.
Generasi
kelima
Generasi kelima atau disebut juga
dengan era konsol 32 bit. dimana konsol game yang paling populer pada generasi
ini adalah Sony Playstation
Generasi
keenam
Generasi keenam ini ditandai dengan
munculnya konsol-konsol game next generation dari masing-masing perusahaan
seperti SONY, SEGA,Nintendo serta munculnya satu lagi konsol game baru yang
diluncurkan oleh Microsoft yang diberi nama Xbox. Perang konsol game ini
akhirnya mengakibatkan jatuhnya perusahaan konsol SEGA yang tidak dapat lagi
meneruskan konsol next generation(Dreamcast) mereka dan lebih memilih untuk
berkonsentrasi dibidang pembuatan game konsol.
Generasi
ketujuh
Dikarenakan semakin canggihnya
teknologi di bidang teknologi maka kemudian 3 perusahaan konsol terbesar(Sony,
Nintendo, dan Microsoft) mengeluarkan kembali konsol next-generation mereka
keluaran terbaru. Sony mengeluarkan konsol next-gen yang diberi nama
PS3(Playstation 3), lalu Nintendo dengan Nintendo Wii kemudian Microsoft dengan
Xbox 360. Pada generasi ini semakin dikembangkan sistem permainan online atau
permainan yang melibatkan banyak pemain yang terhubung dengan konsol mereka dan
semakin ditinggalkannya permainan single player.
Hal – Hal Yang Di Butuhkan Dalam Pembuatan Game
Sudah banyak sekali aplikasi Game
yang ada saat ini, mulai dari permainan yang sangat simple sampai dengan
permainan yang sangat menguras otak. Betuk-bentuk game pun pada saat ini sangat
bermacam-macam mulai dari 2D sampai dengan yang 3D. Banyak juga kalangan-kalangan
mulai dari anak balita sampai dengan orang tua sekali pun senang memainkan
game, selera mereka pun berbeda-beda di setiap usia.
Game juga merupakan salah satu
aplikasi yang sangat berkembang pesat di dunia, perubahan dan juga selera
dari si-Pengguna sangat mempengaruhi programer untuk berkeja lebih keras serta
menampilkan jenis game yang terbaru dan disukai oleh pasaran. Salah satu yang
membuat game itu sempurna adalah dengan mengetahui tahap-tahap apa saja yang
dibutuhkan untuk membuat game, yaitu antara lain:
- 1. Menentukan Spesifikasi Game
Misalnya dengan menentukan game yang
akan dibuat 2D atau 3D lalu, berapa rentan usia yang di targetkan dalam game
yang akan dibuat. Lalu tentukan juga berdasarkan settinganya, bagaimana
strategi yang digunakan.
- 2. Menentukan Alur Game
Dalam pembuatan game diperlukan
penentuan jalan cerita dari game yang akan kita buat, contohnya dengan seperti
penentuan di berbagai level (pasti di setiap level terdapat jalan cerita yang
ketika levelnya semakin tinggi maka tingkat kesulitanya pun semakin tinggi
pula). Lain halnya ketika kita membuat game yang berbasis animasi/film-film
(seperti Harry Potter, Spiderman, Cinderella, dll). Hal-hal yang harus kita
ketahui jika kita memilih game yang berbasis animasi/film-film adalah dimana
tempatnya, bagaimana cara mengalahkannya, berapa musuhnya, dll.
- 3. Mencari bahan-bahan yang dibutuhkan
Bahan-bahan yang digunakan yaitu
gambar-gambar, efek-efek, dan juga musik atau backsound.
- 4. Implementasi Program
Disini lah inti dari pembuatan game,
yaitu pengkodingan atau mengimplementasi ke dalam program. Pada tahap ini di
butuhkan pemahaman tentang pemograman yang berorientasi objek, grafika komputer
dan juga pengetahuan tentang bahasa pemograman tersebut.
- 5. Mencoba dan Perbaikan program
Ini adalah tahap akhir dari semua
perjalanan pembuatan game yaitu pengecekan program aplikasi game yang anda
buat. Dalam tahap ini pengecekan yang dilakukan sebaiknya dilakukan oleh orang
lain, agar kita dapat mengetahui pendapat orang lain.
Banyak aplikasi untuk mebuat game
yang bisa di gunakan siapapun bukan hanya untuk yang ahli programing game tapi
kita juga bisa membuat game kita sendiri. Berikut adalah beberapa aplikasi yang
biasa digunakan untuk membuat game, game yang berbasis Flash yakni:
- AlbinoBlackSheep
- FlashKit
- Kirupa
- Lassie Adventure Studio
- Sploder
- Anim8or
- Byond
- Game Discovery
- Martin Piecky’s Website
- VGMusic
- Visionaire2d
- YoYoGames
- Charas-Project
- CrankEye
- DualSolace
- FreeMMORPGMaker
- PhanxGames
- PlayerWorlds
- RPG maker
- RPGCrisis
- RPG Revolution
·
Jenis – Jenis Game
1.
RPG ( Role-Playing Games )
Game RPG adalah sebuah game di mana player memainkan
suatu tokoh yang ada dalam game. Didalam game ini biasanya terdapat unsur
seperti experience point, atau perkembangan karakter yang kita mainkan sehingga
membuat karakter kita naik level dan semakin kuat. Unsur cerita dalam game RPG
sangat kental. Ada yang akhir ceritanya bisa kita tentukan sendiri
tergantung apa yang kita lakukan dalam game. Biasanya di game RPG terdapat
juga sistem equipment, di mana untuk memperkuat karakter yang kita mainkan
diperlukan kombinasi perlengkapan yang mempengaruhi dalam menjalankan game RPG.
Selain itu di game RPG kita dapat menjelajahi peta yang cukup luas. Game RPG di bagi menjadi 2 genre yaitu Action RPG dan Turn Based RPG. perbedaan kedua turunan RPG tersebut ialah pada sistem battle nya. dimana Action RPG memiliki kebebasan dalam mengendalikan karakter dan battlenya yang real time ( tidak harus saling menunggu untuk menyerang ). Untuk Turn Based RPG sistem battlenya lebih cenderung ke strategi. Dimana kita harus memberikan perintah kepada karakter seperti Attack, Magic, Skill dan memilih musuh yang di serang dalam setiap pertarungan. kelebihan Turn Based RPG adalah kita di tuntut untuk membuat taktik agar dalam sebuah pertarungan karakter kita dapat memenangkan pertarungan dan mendapat experience point.
2.
Strategi
Game Selain itu di game RPG kita dapat menjelajahi peta yang cukup luas. Game RPG di bagi menjadi 2 genre yaitu Action RPG dan Turn Based RPG. perbedaan kedua turunan RPG tersebut ialah pada sistem battle nya. dimana Action RPG memiliki kebebasan dalam mengendalikan karakter dan battlenya yang real time ( tidak harus saling menunggu untuk menyerang ). Untuk Turn Based RPG sistem battlenya lebih cenderung ke strategi. Dimana kita harus memberikan perintah kepada karakter seperti Attack, Magic, Skill dan memilih musuh yang di serang dalam setiap pertarungan. kelebihan Turn Based RPG adalah kita di tuntut untuk membuat taktik agar dalam sebuah pertarungan karakter kita dapat memenangkan pertarungan dan mendapat experience point.
Game strategi adalah game di mana
kita sebagai pemain menjalankan berbagai unit-unit yang unik untuk memenangkan
permainan tersebut. Gameplay nya biasanya kita mengatur unit atau pasukan untuk
bertahan, menahan, bahkan mengalahkan musuh yang ada di game tersebut. Disini
kita harus membangun pertahanan, bangunan, dan pasukan dengan biaya tertentu
yang dapat di dapatkan dari sumber sumber yang ada di dalam map pertempuran.
Game strategy ada yang berbasis Real Time Strategy dan ada yang Turn
Based Strategy. Di Real Time Strategi kita mengendalikan unit yang
kita mainkan secara langsung tanpa menunggu giliran. Makanya harus Ekstra
cepet-cepet berfikir karena musuhmu gak akan nungguin kamu mikir. Bisa-bisa
karena kamu kelamaan mikir pasukanmu sudah di libas sama musuhmu :D. Kalau di Turn
Based Strategy ya bayangin aja kalau kamu main catur. Kita menyusun
strategy buat ngalahin musuh, tapi kita ga boleh nge dahuluin musuh kita :D .
Nah kalau game yang satu ini pasti
cukup terkenal akhir- akhir ini. Game Shooter udah pasti lah game tembak
tembakan. Unsur pentingnya ya pasti senjata api :D baik jaman modern maupun
jaman jadul kaya perang dunia :D . Nah game shooter yang sering kita liat itu
ada FPS (First Person Shooter) dan TPS (Third Person Shooter). Perbedaan kedua
jenis game ini adalah sudut pandang pemain dalam memainkan game. Kalau FPS itu
sudut pandangya orang pertama (biasanya cuma keliatan tangan, senjata ama crosshair),
kalau TPS sudut pandang orang ke-3 (keliatan badan dari karakter yang kita
mainkan). dari pada bingung langsung aja dah ke contoh
Adventure atau Action Adventure
adalah game yang sering kita jumpai di pasaran. Game ini agak umum sehingga
hampir semua game juga memiliki unsur game adventure walaupun tidak spesifik.
Game ini biasanya memiliki 1 tokoh utama yang kita mainkan dan kita jalankan
secara langsung dari awal sampai tamat mengikuti jalan cerita. langsung aja ke
contohnya.
Game ini sudah pasti gak asing di
dengar lagi. udah ada kata kuncinya racing, berarti ya game balapan. Dari
balapan mobil, motor sampai kuda juga termasuk game racing. Tujuanya pasti
menjadi yang tercepat. Tema yang biasa di ambil di game balapan adalah balapan
jalanan dan balapan resmi. Di beberapa game pemain juga bisa meng upgrade dan memodifikasi
kendaraannya agar lebih cepat dan terlihat bagus
Game simulation adalah game
yang di buat dari hal hal yang ada di dunia nyata. Mungkin game ini di ciptakan
untuk orang yang ingin mencoba sesuatu seperti mengendalikan pesawat terbang
tetapi di dunia nyata tidak bisa melakukanya ( bayangin aja kalo kamu naikin
pesawat terus pesawatnya jatoh, mending kalo bisa, Naik pesawat beneran aja ga
pernah ). Game ini juga bermanfaat juga untuk latihan dimana kita tidak bisa
menggunakan barang yang asli. Game ini di buat se realistis mungkin dari
kendali sifat dan mungkin masalah yang di hadapi di kenyataanya. Game ini
terbilang agak rumit karena di buat berdasarkan objek asli yang di simulasikan.
Tapi kalau sudah menguasai game ini maka kamu akan tahu cara kerja objek yang
sebenarnya secara garis besar.
Dalam game tycoon. Lagi-lagi
otak pemain harus di gunakan lebih lagi. Karena game ini pemain akan menjadi
seorang pengusaha yang menjalankan bisnis dengan memproduksi barang atau jasa
agar laku di pasaran. Tantangan game ini adalah bagaimana kita mengolah modal
kita untuk membangun sesuatu agar dapat memperoleh keuntungan.
8. Fighting Game
Bertarung! inilah poin dari fighting
Game . Biasanya pemain di bolehkan memilih bebas karakter yang ingin di
gunakan. Tujuan game ini mengalahkan musuh dengan bertarung dengan gaya masing masing
karakter beserta jurusnya. Dalam game ini pemain menggunakan karakter dan
melawan karakter lainya . biasanya pertarungan 1 vs 1 di tempat yang
sempit.
9. Sports Game
Sports game adalah salah satu genre
game yang di buat dari olahraga yang ada di kehidupan nyata. Dari pemain,
wasit, stadion sampai strategi permainan di
perhatikan disini. Tokoh dari game
ini biasanya benar-benar ada di dunia nyata. Tapi ada juga yang merupakan hasil
kreasi pembuat game. Sistem permainan tiap game berbeda tergantung jenis
olahraga dan yang membuat.
10. Arcade Game
Arcade Game sepertinya adalah nenek moyang dari segala game. Dilihat
dari permainanya yang biasanya tanpa ujung dan semata-mata untuk mengejar
nilai. Unsur cerita tidak terlalu di perhatikan di sini, walaupun jaman
sekarang sudah banyak game jenis ini yang di dandani ulang meskipun sistem dan
tujuanya masih sama seperti keluaran jaman sebelumnya. Game ini lebih bertujuan
hanya untuk menghibur di waktu senggang, walaupun tujuan semua game adalah
menghibur. Gameplaynya sangat sederhana.
Sumber :